"Wahai Dzat yang melihat dan mendengar apa yang ada dalam hati, Engkau adalah tempat pengharapan segala sesuatu."
"Wahai Dzat yang diharapkan untuk menghilangkan segala kesusahan, wahai Dzat yang menjadi tempat mengadu dan berlindung."
"Wahai Dzat yang gudang rezekinya berada pada firman-Nya "Kun", berilah anugerah karena sesungguhnya segala kebaikan terhimpun pada sisiMu."
"Tidak ada bagiku perantara kecuali kefakiranku kepada-Mu. Ya Allah, dengan kefakiranku kepada-Mu itu, aku dapat memenuhi keperluanku."
"Tidak ada bagiku alasan kecuali aku mengetuk pintu-Mu. Sekiranya aku ditolak, pintu mana lagi yang harus kuketuk."
"Dan kepada siapakah aku memohon dan memanggil dengan namanya apabila karunia-Mu terhalang dari keperluanku kepada-Mu."
"Mustahil Ya Allah jika karena kemurahan-Mu Engkau memutuskan harapan orang yang berbuat maksiat, sebab anugerah-Mu lebih besar dan pemberian-Mu lebih banyak."
"Mudah-mudahan shalawat dan salam tetap tercurah kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassalam dan keluarganya, sosok yang datang dengan membawa Al Qur'an sebagai cahaya yang senantiasa menyinari."
-----------------------------------------------------
Syaikh Muhammad Jamil Zainu dalam bukunya Bimbingan Islam untuk Pribadi dan Masyarakat
No comments:
Tulis komentar